Desember 2, 2024

ALMUBARAK

MEDIA BERBAGI FAEDAH

Tanda Kebahagiaan dan kesuksesan

2 min read

بسم الله

Ibnul Qoyim menyebutkan tanda kebahagiaan dan kesuksesan seorang hamba: mensyukuri nikmat, bersabar dalam menghadapi musibah dan meminta ampunan ketika terjatuh dalam dosa.
Seorang hamba tidak akan terlepas dari 3 keadaan tersebut.
(Lihat kitab beliau: Al Wabilus shaib)

Sekian banyak nikmat yang Allah berikan kepada kita, Allah berfirman:
“Bila kalian mau menghitung nikmat-nikmat Allah niscaya kalian tidak akan bisa menghitungnya” (QS An Nahl: 18)

Diantara sekian nikmat duniawi yang Allah berikan kepada kita, yang harus kita syukuri adalah nikmat keamanan dan nikmat kecukupan rezeki.
Allah berfirman mengingatkan orang Quraisy:
“Hendaknya kalian beribadah kepada Allah, yang telah memberikan makan kepada mereka dari rasa lapar dan memberikan keamanan dari rasa aman”
(QS Quraisy: 3-4)
Syaikh Abdurahman As Sa’di berkata:
Kelapangan rezeki dan keamanan dari rasa takut adalah diantara nikmat duniawi yang terbesar (lihat Tafsir As Sadi).
Rasulullah berkata:
“Barang siapa yang masuk dipagi hari dalam keadan aman ditempat tinggalnya, dalam keadaan sehat badannya, memiliki makanan untuk hari tesrbut: maka seakan-akan dunia telah diberikan kepadanya” (HR Tirmidzi dan Ibnu Majah, derajat hadits: Hasan)
Syukuri nikmat Allah dengan kalbu, dengan lisan dan anggota badan kita.

Sabar dalam menghadapi musibah hukumnya wajib.
Ujian pasti datang sebagaimana dalamnsurat Albaqarah.
Namun seorang yang menghadapinya dengan sabar akan mendapat banyak keberuntungan:

  1. Mendapat shalawat dari Allah
  2. Mendapat rahmat
  3. Mendapat hidayah

Ingatlah, sabar yang utama dan diinginkan adalah ketika awal terjadinya musibah, Rasulullah berkata:
“Sabar adalah ketika benturan yang pertama” {HR Bukhari Muslim}

Yang ketiga adalah senantiasa bertaubat dan meminta ampun kepada Allah.
Sekuat apapun kita menjaga diri mesti akan tergelincir dalam dosa dan kesalahan.
Allah berfirman:
Wahai hamba-hamba Ku, sesungguhnya kalian berbuat salah di waktu malam dan siang, maka hendakhya kalian meminta ampun kepadaku, niscaya akan Aku beri ampunan” (HR Muslim)
Rasulullah berkata:
“Semua anak adam sering berbuat salah, dan sebaik-baik orang yang berbuat salah adalah yang sering bertaubat” (HR Tirmidzi dan Ibnu Majah, Derajat hadits: Hasan)

Ibnul Qoyim menerangkan, seorang yang ikhlas masih mungkin terjatuh dalam digelincirkannsyaikthan untuk berbuat dosa dari 3 pintu: ghoflah, syahwat dan marah.

Semoga Allah menjadikan kita termasuk hamba yang senantiasa mensyukuri nikmatnya, bersabar dan ridha dalam menerima musibah, dannsenantiasa mendapat taufiq untuk mertaubat dan meminta ampun atas dosa yang dilakukan. Aamiin

Copyright © All rights reserved. | Newsphere by AF themes.